iX3, SUV Terbaru BMW yang Bakal Meramaikan Pasar Mobil Hybrid

Pabrikan mobil asal Jerman, BMW terus ngebut menampilkan mobil-mobil terbarunya. Salah satunya adalah BMW iX3 yang baru saja diluncurkan di Jerman pada tanggal, 14 Juli 2020.

Masih dengan desain elegan khas BMW. Namun, kali ini BMW iX3 hadir dengan model SUV dan menggunakan energi listrik. Mobil ini sendiri disebut-sebut sebagai bagian X3 yang pernah diluncurkan BMW pada tahun 2013.

Beberapa penggemar otomotif tentunya masih ingat dengan BMW X3 dengan mesin bensin serta sistem penggerak plug-in hybrid.

Hanya saja model 2020 ini merupakan model mobil listrik yang jelas berbeda ketimbang versi sebelumnya. Lalu, apa yang membuat mobil ini menjadi istimewa? Apa yang membuat mobil ini berbeda dengan mobil-mobil listrik lainnya?

Mobil Listrik Premium BMW

ix3,-suv-terbaru-bmw-yang-bakal-meramaikan-pasar-mobil-hybrid

Bisa dibilang, mobil ini merupakan bagian dari mobil premium dengan tenaga listrik dari BMW. BMW iX3 kabarnya sudah dilengkapi dengan peralatan canggih yang menawarkan kenyamanan, suasana premium, dan fungsionalitas yang diinginkan.

Sebagai sebuah mobil listrik mobil ini juga dilengkapi dengan BMW Charging, pengisian daya yang sederhana dan mudah digunakan.

BMW iX3 disebut menggunakan sistem daya listrik 17,8 – 17,5 kWh/100 km, emisi CO2 dikombinasikan 0 g/km, konsumsi bahan bakar.

Tenaga dari kekuatan baterai mobil BMW terbaru ini juga disebut mampu mengeluarkan daya 210kW (286 tenaga kuda). Sehingga mobil ini dapat melaju dengan kecepatan 0 hingga 100 kilometer per jam (62 mph) dalam waktu tempuh sekitar 6,8 detik.

Baterai iX3 punya daya 150 kW, yang disebut mampu mengisi dari 0 hingga 80 persen dalam waktu sekitar 34 menit. Kemampuan ini dapat membuat mobil bisa menempuh jarak 100 kilometer (62 mil) dalam waktu sekitar 10 menit.

Mobil ini kabarnya akan diproduksi di Cina, namun belum ada kabar berapa perkiraan harga juga mobil ini. Namun, apakah penggemar mobil listrik sudah siap dengan SUV BMW iX3 terbaru ini nantinya?

Bagaimana dengan Indonesia? Apakah akan meramaikan pasar mobil listrik? Kita tunggu saja.