5 Pertanda Jika Rem Mobil Bekas Mengalami Kerusakan

Tak ada yang sempurna, begitu juga dengan mobil bekas yang mungkin terlihat baik-baik saja ketika baru dibeli. Salah satu ketidaksempurnaan itu adalah rem mobil bekas yang mungkin saja mengalami beberapa fungsi yang minor.

Untuk itu, siapa pun yang membeli mobil bekas tentunya pasti membutuhkan perawatan khusus di bengkel mobil. Lalu, bagian mana saja yang mengalami kerusakan? Apa saja kendala yang kerap terjadi rem mobil bekas? Berikut beberapa pemeriksaan yang wajib kamu lakukan.

1. Kerusakan pada booster rem

Salah satu indikasi kerusakan pada rem mobil adalah pedalnya yang terlalu keras ketika diinjak. Hal ini juga menandakan jika booster rem mobil tersebut tidak bekerja dengan baik.

Sebagai informasi, Booster rem berfungsi untuk membantu master memompa minyak rem sehingga fungsinya bisa berjalan dengan baik. Jika ini terjadi pada mobil bekas kamu, pastikan untuk segera melakukan perawatan di bengkel mobil.

Jika dibiarkan, risikonya terlalu besar, karena bisa menyebabkan rem mobil jadi blong.

2. Indikator ABS menyala

Hal yang berikutnya yang menjadi kerusakan pada rem adalah indikator ABS yang terus menyala. Fungsi ABS sendiri adalah agar roda tidak terkunci saat pengereman dilakukan secara mendadak.

Namun, tak jarang juga indikator ABS pada mobil bekas terus menyala, yang disebabkan gangguan pada sistem. Jika kamu melakukan pengecekan sebelum membeli mobil bekas, pastikan untuk menanyakan hal ini kepada pemilik sebelumnya.

Namun, jika memang sudah dibeli dan menemukan indikator ABS terus menyala, pastikan untuk segera membawa mobil ke bengkel.

3. Piringan cakram

Pertimbangan lain yang menjadi penyebab rem mobil bekas rusak adalah pedal yang terasa bergetar saat rem diinjak. Terutama, ketika mobil sedang melaju pada kecepatan yang berkisar antara 80-100 km per jam.

Hal ini menjadi pertanda ketebalan rem bermasalah dan berimbas pada piringan cakram. Jika benar terjadi, segera bawa ke bengkel mobil terdekat untuk mendapatkan eprawatan atau bahkan mengganti piringan cakram.

5. Master rem rusak

Terakhir, rem mobil yang bermasalah adalah tidak pakem. Hal ini terjadi karena masterm yang rusak. Kondisi master rem atau kampas yang sudah terlalu rama bisa menyebabkan kerusakan ini.

Akibatnya, aliran oli tidak lagi optimal dari master rem sehingga fungsinya menurun dan akan sangat sulit dikendalikan ketika berada di kecepatan tinggi dan di jalanan yang lurus.

5. Rem terdengar berdecit

Lalu, bagaimana jika tiba-tiba rem mobil berdecit? Ini permasalahan yang tak biasa. Segera cek piringan cakram mobil untuk melihat apakah permukaanya bergelombang. Selain itu, pastikan juga jika kampas berada dalam kondisi yang baik.

Jika tidak, segera lakukan perawatan atau bahkan pergantian komponen rem ini agar mobil bekas yang baru saja kamu beli benar-benar optimal ketika dkendarai lagi.

Namun pengujian ini akan sia-sia, jika memang kita tidak memiliki kemampuan untuk menganalisisnya. Karena itu tidak ada salahnya jika kita memanfaatkan jasa inspeksi kendaraan yang independen dan terpercaya. Dengan bantuan tenaga ahli dan profesional, hasilnya juga akan sesuai dengan harapan.

Carsworld menyediakan layanan pemesanan servis mobil secara online yang bisa dilakukan melalui aplikasi. Melalui layanan digital, Carsworld menawarkan beragam paket servis untuk kebutuhan dan perawatan mobil. Unduh aplikasi Carsworld yang saat ini tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.