Beberapa waktu yang lalu, Carsworld sudah membagikan beberapa tips terkait kebiasaan menginjak kopling. Namun, ada satu hal penting yang perlu diperhatikan saat menggunakan kopling, yaitu bagian kampasnya.

Apalagi, komponen yang satu ini sebenarnya tak terlihat, Jika tidak dirawat, atau tidak digunakan dengan bijak, kampas kopling bisa habis atau rusak. Fungsinya sangat vital bagi mobil, karena menghubungkan mesin dengan sistem transmisi. Lalu, apa saja yang menjadi penyebab kampas kopling mobil habis atau rusak?

Baca juga: 4 Pemicu Mesin Mobil Kurang Bertenaga dan Penyebabnya

Baca juga: Selain Kampas, Ini 3 Penyebab Kopling Mobil Terasa Berat

1. Pengaturan kopling

kenali-penyebab-dan-gejala-kampas-kopling-mobil-terlalu-cepat-habis

Hal pertama yang jadi penyebab kampas kopling mobil habis adalah pengaturan dari kopling itu sendiri. Biasanya pengaturan kopling terjadi karena beberapa hal seperti jarak injak pedal.

Namun, jika hal ini tidak dilakukan dengan baik, justru akan menimbulkan risiko kampas kopling mobil akan aus atau bahkan habis. Gejala yang didapat pun secara umum adalah pengemudi akan merasakan terjadinya sentarakan ketika akan melakukan pergantian gigi.

Jadi, hati-hati jika ingin melakukan pengaturan kopling. Hindari melakukannya sendiri jika benar-benar tidak paham. Sebaiknya berkonsultasi dengan mekanik atau montir terpercaya di bengkel terlebih dahulu.

2. Oli tumpah di komponen kopling

kenali-penyebab-dan-gejala-kampas-kopling-mobil-terlalu-cepat-habis

Hal lain yang jadi penyebab kenapa kampas kopling mobil cepat aus atau habis adalah tumpahnya oli di dalam komponen kopling. Biasanya ini terjadi di ‘rumah’ kopling itu sendiri.

Tumpahan atau tetesan oli bisa memperkecil cara kerja grip pada permukaan plat kopling. Jika ini terjadi, salah satu satu gejala yang bisa dikenali adalah terasanya getarak ketika pedal gas diinjak saat ingin membawa mobil melajut dengan cepat.

3. Kaki menginjak kopling saat melaju

kenali-penyebab-dan-gejala-kampas-kopling-mobil-terlalu-cepat-habis

Kalau yang satu ini terjadi karena kebiasaan mengemudi. Tak jarang beberapa pengemudi tanpa sadar kerap menginjak pedal kopling saat mobil melaju.

Cara ini sebaiknya mulai dikurangi, karena akan membuat kolping akan terus bergesek dengan komponen lainnya. Alhasil, kampas kopling bisa terkena imbasnya.

Pegas kopling yang tertahan atau ditekan tanpa sadar akan membuat tekanan plat pada kampas mulai berkurang. Alhasil grip pada kampas kopling menjadi tidak kuat dan bisa menyebabkan terjadinya selip.

4. Transmisi berlawanan dengan kecepatan

kenali-penyebab-dan-gejala-kampas-kopling-mobil-terlalu-cepat-habis

Hal yang satu ini pun masih terkait dengan kebiasaan mengemudi. Beberapa pengemudi terkadang menggunakan gigi yang tidak sesuai dengan kecepatan mobil.

Contoh sederhananya, pengemudi kerap langsung menggunakan gigi 2 atau bahkan tiga ketika memulai mengemudi dengan mobil manual. Namun, secara proses, penggunaan gigi 1 tetap penting sebelum beralih kegigi 2 atau 3.

Satu hal yang bisa dan penting untuk kamu ketahui adalah ketika mengemudi mobil manual dan langsung menggunakan gigi 2 dan 3 maka, harus menggunakan setengah kopling. Jika ini sudah menjadi kebiasaan, akan menurunkan daya kampas kopling itu sendiri.

Baca juga: 4 Kebiasaan yang Jadi Penyebab Kopling Mobil Jadi Cepat Rusak

Gejala kampas kopling habis

kenali-penyebab-dan-gejala-kampas-kopling-mobil-terlalu-cepat-habis

Selain penyebabnya, Carsworld juga akan membagikan beberapa fakta tentang gejala dari kampas kopling habis. Apa saja ya?

1. Akselerasi tidak mulus

Gejala kampas kopling mobil habis bisa diketahui dari pedal gas yang diinjak tidak menambah kecepatan mobil, namun justru menimbulkan suara yang menganggu.

Hal ini bisa membuat akselerasi mobil menjadi lemah. Jika sudah begini, berarti ada masalah di bagian kampas kopling mobil.

2. Putaran mesin tinggi

Berkelanjutan dari akselerasi mobil yang lemah, maka putaran mesin pun kena imbasnya. Hal ini terjadi karena kampas kopling yang sudah mulai licin.

Jika ini terus terjadi suhu mesin mobil akan naik sehingga menimbulkan ketidaknyamanan bagi pemilik mobil itu sendiri.

3. Tuas transmisi keras

Pernahkan kamu merasakan tuas transmisi menjadi susah untuk digerakkan? Atau, tuas transmisi terasa keras untuk difungsikan? Nah. hal ini bisa menjadi pertanda bahwa ada masalah pada kampas kopling.

Hal ini terjadi karena transmisi gigi tidak terhubung dengan segala komponen yang terkait dengan kopling. Jika ini terjadi, putaran gigi tidak berjalan dengan baik.

Cek segera kondisi kopling mobil kamu ya.

Carsworld menyediakan layanan pemesanan servis mobil secara online yang bisa dilakukan melalui aplikasi. Melalui layanan digital, Carsworld menawarkan beragam paket servis untuk kebutuhan dan perawatan mobil. Unduh aplikasi Carsworld yang saat ini tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.