Air radiator mobil mendidih memang belum tentu menjadi perhatian yang serius bagi pemilik mobil. Padahal dasarnya, air radiator mobil terlihat mendidih bukanlah perkara sederhana.
Hal ini mengingat air radiator punya perang penting untuk mesin mobil. Beberapa yang umum dan tentunya sudah diketahui tentu saja karena kemampuannya mendinginkan menstabilkan suhu mobil hingga mencegah terjadinya overheat.
Lalu, bagaimana jika akhirnya air radiator jadi mobil mengeluarkan gelembung? Apa saja penyebabnya? Apakah akan mengganggu kinerja yang berdampak pada mesin mobil? Apa yang akhirnya menyebabkan air radiator mobil tiba-tiba mendidih?
Baca juga: Tips Perawatan Radiator Mobil Agar Tidak Rusak dan Bocor
Baca juga: Sering Terlewatkan, Kenali 4 Penyebab Radiator Mobil Bocor
1. Segel radiator
Pengecekan pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan memeriksa bagian segel radiator. Segel yang rusak bisa disebabkan karena bagian ini terlalu dipenuhi oleh udara.
Tekanan yang ada di sekitar bagian radiator pun bisa menjadi tinggi. Hal ini terjadi karena tingkat tekanan udaranya yang terlalu tinggi. Apalagi, karena bagian yang satu ini sangat sensitif pada tekanan.
Jika terus dibiarkan, maka akan memicu mendidihnya air radiator. Oleh karena itu, pastikan agar untuk memeriksa bagian ini untuk mengenali apakah air radiator mendidih atau tidak.
2. Gasket radiator
Dalam radiator ada satu bagian yang dikenal dengan gasket. Jika bagian kepalanya rusak dengan tampilan busa yang menempel pada pendingin maka, bisa dipastikan ini bisa memicu air radiator pada mobil menjadi mendidih.
Jika rusak, kepala gasket akan memengaruhi kinerja pompa air ketika akan meneruskan cairan dingin. Jadi, singkat cerita cairan dingin yang seharusnya bekerja, justru tidak terjadi dan akhirnya membuat air radiator mobil menjadi mendidih.
3. Cek bagian tutup
Hal lain yang jadi penyebab air pada radiator mobil jadi mendidih adalah karena tutupnya. Apalagi, tutup ini bukan hanya sekadar tutup biasa. Ada bagian utama, segel balik, dan segel untuk tekanan.
Masing-msing bagian dari tutup radiator ini punya fungsi sendiri. Jika salah satu dari bagian tutup radiator mobil ini bermasalah, maka bisa memicu terjadinya sirkulasi panas yang tak terkendali.
Beberapa pertimbangan dari mekanik atau teknisi di bengkel menyarankan agar tutup radiator perlu mendapatkan pergantian jika usianya sudah melebih lima tahun.
4. Kondisi kipas radiator
Bagian lain yang perlu diperhatikan adalah kipas pada radiator itu sendiri. Jika kipas tak lagi bisa membantu radiator menjadi dingin, maka sudah pasti udara panas akan menyelimuti bagian-bagian radiator.
Apalagi, bagian kipas ini juga terhugung dengan kabel-kabel yang rentan mengalami kerusakan seperti munculnya korosi atau berjamur. Jika kipas radiator dan kabel-kabelnya tidak dirawat atau di cek, maka ini akan menimbulkan gangguan keinjer pada radiator itu sendiri.
Radiator menjadi terlalu panas, sehingga sulit untuk menstabilkan suhu mesin yang juga sudah panas. Sirkulasi udara tidak berjalan dengan baik, sehingga air radiator bisa jadi mendidih dan akjirnya
5. Gangguan thermostat
Thermostat pada radiator adalah memberikan jalan pada radiator untuk mendinginkan mesin yang panas. Sederhananya, menggerakkan pendingin radiator ke mesin dan kemudian kembali ke radiator untuk mendinginkan dirinya sendiri.
Jika ini tidak bekerja, maka sangat besar kemungkinan air radiator mobil mendidih. Karena fungsinya untuk mesin dan radiator itu sendiri tidak bekerja sama sekali.
Baca juga: 9 Cara Merawat Mobil Bekas Agar Selalu Dalam Kondisi Prima
Baca juga: 6 Penyebab Bagian Kipas Radiator Mobil Tiba-tiba Mati
Carsworld menyediakan booking servis mobil melalui aplikasi. Melalui layanan digital, Carsworld menawarkan beragam paket servis untuk kebutuhan dan perawatan mobil. Unduh aplikasi Carsworld yang saat ini tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.
