Jika membaca berita perilisan mobil baru, pastinya kamu akan selalu melihat tulisan tentang gambaran torsi dan tenaga mesin mobil. Keduanya selalu dituliskan bersampingan, sehingga beberapa orang kerap menggambarkan bahwa dua hal ini memiliki kesamaan.

Namun, torsi dan tenaga mesin mobil adalah dua hal yang berbeda. Lalu apa saja yang menjadi perbedaan keduanya?

Baca juga: 4 Cara Mengoptimalkan Performa Mobil Agar Kembali Prima

1. Perbedaan torsi dan tenaga mesin

Perbedaan paling mencolok dari dua hal ini dimulai dari torsi yang sebenarnya lebih mengeskan pada akselerasi mobil. Sementara itu, tenaga mesin mobil akan menghasilkan kecepatan.

Ilustrasinya, setiap mobil pastinya memiliki mesin yang menggerakkan kendaraan. Dorongan yang dihasilkan mesin itulah yang kemudian disebut dengan torsi.

Nah, kecepatan dari dorongan tersebut yang akhirnya dinamakan dengan tenaga. Masing-masing mobil, punya kecepatan dan dorongannya masing-masing dan ini dipengaruhi bagaimana konsep yang dihadirkan oleh para enginer dari pabrikan mobil tersebut.

2. Rumus untuk torsi serta tenaga

Ketika kamu membaca tentang torsi dan tenaga mesin, pastinya akan sering melihat angka-angka yang diberikan oleh pabrikan mobil tersebut. Angka-angka ini datang dari rumus-rumus yang memang digunakan untuk membuat mobil.

Rumus untuk mendapatkan nilai torsi mobil datang dari gaya yang dikalikan dengan jarak. Dalam proses pembuatan mobil, penghitungan jarak yang ditempuh dengan gaya yang dihasilkan melalui sebuah dorongan.

Sementara itu, hal ini juga harus diimbangi dengan rumus untuk tenaga mobil yang didapatkan ketika torsi dikalikan dengan RPM.

Ketika pengemudi melakukan sebuah gaya, maka ia akan menghasilkan kecepatan. Nah, jika nilai torsi semakin cepat dengan gaya yang sama, maka tenaga atau daya yang dihasilkan akan besar.

Jadi, jika mobil kamu memiliki nilai torsi yang besar, maka bisa dipastikan mobil yang kamu kendarai memiliki kecepatan yang juga tinggi.

Satu lagi, untuk menghitung satuan, torsi menggunakan satuan Newton (N) sementara itu, tenaga mesin mobil menggunakan Horsepower (HP) atau PS.

3. Torsi setiap mobil berbeda

Seperti yang sudah Carsworld sampaikan sebelumnya, nilai setiap torsi dan tenaga mesin masing-masing mobil berbeda. Bahkan, ketika mobil tersebut masuk dalam kategori yang sama, seperti daftar mobil SUV, atau MPV.

Setiap mobil-mobil SUV atau jenis mobil lainnya pasti memiliki tingkat perbedaan torsi dan tenaga mesin yang berbeda.

4. Peran torsi dan tenaga mobil

Torsi punya peran untuk mengontrol putaran mesin, sehingga mobil yang sebelumnya diam menjadi bergerak. Kontrol ini terbentuk dari tenaga dan kemudian dihasilkan menuju komponen mobil lain seperti roda, gardan hingga transmisi.

Sementara itu, tenaga mobil berperan ketika mobil sudah bergerak karena kontrol torsi tadi. Semakin cepat mobil, maka tenaga yang dihasilkan pun juga semakin besar.

5. Torsi dan tenaga mesin ibarat “Bromance”

Nilai dari torsi dan juga sebuah tenaga yang dihasilkan mobil tidak bisa dipisahkan. Keduanya ibarat bromance dalam sebuah mobil. Hal inilah yang akan memengaruhi pilihan kamu ketika akan membeli mobil.

Jika kamu ingin menggunakan mobil dengan kecepatan yang tinggi, pilihkan mobil dengan tenaga besar. Namun, jika kamu akan menggunakan kendaran di jalanan yang penuh liku, atau bahkan melewati jalanan yang menanjak, maka temukanlah mobil dengan kemampuan akselerasi yang bagus.

Artinya, kamu setidaknya harus menemukan mobil dengan nilai torsi yang besar dibandingkan dengan kecepatan.

Carsworld menyediakan layanan pemesanan servis mobil secara online yang bisa dilakukan melalui aplikasi. Melalui layanan digital, Carsworld menawarkan beragam paket servis untuk kebutuhan dan perawatan mobil. Unduh aplikasi Carsworld yang saat ini di App Store dan Google Play Store.